JAKARTA - Ducati kembali menghadirkan warna klasik yang ikonik ke dalam jajaran motor sportnya dengan meluncurkan varian kuning Giallo pada dua model unggulan, yaitu Panigale V2 S dan Streetfighter V2 S.
Warna kuning ini bukan hanya sekadar tren estetika, melainkan simbol sejarah Ducati yang dimulai sejak tahun 1970-an dan kembali populer pada era 1990-an melalui motor balap dan beberapa model produksi tertentu.
Kehadiran warna Giallo menghadirkan sentuhan retro sekaligus modern, memberikan opsi bagi penggemar motor sport yang ingin merasakan kombinasi antara estetika klasik dan performa modern Ducati.
Ducati memperkenalkan warna kuning ini sebagai opsi baru bagi Panigale V2 S dan Streetfighter V2 S, selain skema warna standar yang sudah ada.
Warna ini diselaraskan dengan edisi khusus yang terinspirasi dari prestasi pebalap MotoGP, yakni Marc Marquez dan Francesco Bagnaia. Edisi MM93 dan FB63 pada Panigale V2 terbaru hadir sebagai penghormatan bagi kedua pebalap yang memiliki catatan prestasi gemilang di lintasan balap.
Warna Klasik dengan Sentuhan Modern
Giallo, yang dalam bahasa Italia berarti kuning, telah menjadi bagian dari identitas Ducati sejak awal tahun 1970-an, digunakan pada beberapa model balap dan produksi terbatas.
Kini, Ducati membawanya kembali dengan kombinasi yang lebih modern, termasuk penggunaan grafis dan aksen yang menonjolkan karakter sport motor. Warna kuning ini bukan hanya soal penampilan; ia menegaskan identitas visual yang kuat sekaligus membedakan motor ini dari varian standar.
Pada Panigale V2 S, skema cat kuning dikaitkan dengan varian MM93 milik Marquez dan FB63 milik Bagnaia. Edisi ini memberikan nuansa eksklusif dan simbolik, karena menghubungkan motor produksi dengan dunia balap profesional. Marquez dan Bagnaia, yang masing-masing memiliki prestasi tinggi, menjadi inspirasi bagi penggemar dan kolektor motor.
Bagnaia adalah juara MotoGP dua kali bersama tim pabrikan Lenovo Ducati, sedangkan Marquez meraih gelar juara 2025 di musim pertamanya bersama Ducati. Kehadiran edisi Giallo ini menjadikan motor lebih dari sekadar kendaraan; ia menjadi simbol prestasi dan sejarah Ducati.
Mesin dan Performa Tetap Andal
Meski tampil dengan warna baru, Panigale V2 S dan Streetfighter V2 S tetap mempertahankan mesin V-twin 90 derajat 890cc yang sama seperti pada model standar. Mesin ini menawarkan kombinasi ideal antara tenaga, akselerasi, dan kestabilan di berbagai kondisi jalan. Dengan spesifikasi ini, motor mampu memberikan pengalaman berkendara agresif, cocok bagi penggemar motor sport maupun pebalap pemula yang ingin merasakan sensasi ala MotoGP di jalan raya.
Penting dicatat bahwa meski mesin tetap sama, opsi warna Giallo memberikan nilai tambah estetika yang memengaruhi harga jual. Konsumen yang memilih Panigale V2 S edisi kuning akan dikenakan banderol harga sekitar 17.695 euro (±Rp340,117 juta), sedikit lebih tinggi dibandingkan varian merah standar yang dihargai 17.395 euro (±Rp334,351 juta).
Perbedaan harga ini mencerminkan eksklusivitas dan nilai sejarah dari warna Giallo, sekaligus memberikan opsi bagi konsumen yang menginginkan motor dengan tampilan lebih berani.
Streetfighter V2 S: Gaya Sport Naked
Tidak kalah menarik, Streetfighter V2 S juga hadir dengan opsi warna Giallo. Motor tipe naked sport ini menonjolkan desain minimalis tetapi agresif, sehingga warna kuning memberikan kontras yang kuat pada garis bodi dan rangka terbuka.
Streetfighter V2 S tetap mengandalkan mesin V-twin 890cc yang sama, menjadikannya motor yang cepat, gesit, dan nyaman dikendarai dalam berbagai kondisi.
Warna kuning ini menambah karakter pada Streetfighter V2 S, menjadikannya lebih mudah dikenali di jalan dan memberikan kesan unik bagi pengendara yang ingin tampil berbeda.
Ducati menegaskan bahwa warna Giallo bukan hanya sekadar pilihan estetika, tetapi juga simbol warisan balap yang dihidupkan kembali untuk model produksi modern.
Penghormatan untuk Pebalap dan Fans
Peluncuran warna kuning ini bukan sekadar strategi pemasaran, melainkan penghormatan terhadap sejarah Ducati dan prestasi pebalap mereka. Edisi MM93 dan FB63 memberikan nuansa personal, menghadirkan cerita di balik setiap garis dan aksen motor.
Marquez dan Bagnaia, masing-masing dengan pencapaian signifikan, menjadi simbol inspirasi bagi penggemar. Bagnaia telah memenangkan dua gelar MotoGP, sedangkan Marquez berhasil meraih gelar juara 2025 di musim pertamanya bersama Ducati.
Kehadiran mereka di ajang balap menjadi inspirasi dalam desain edisi Giallo terbaru. Ducati menggunakan kesempatan ini untuk menegaskan citra motor mereka sebagai kombinasi antara performa tinggi dan estetika balap profesional.
Edisi kuning ini menghadirkan nilai emosional bagi konsumen, sekaligus memberi penghormatan bagi penggemar MotoGP dan sejarah panjang Ducati.
Estetika dan Identitas Visual
Warna kuning Giallo pada Panigale V2 S dan Streetfighter V2 S memperkuat identitas visual Ducati. Warna ini membuat motor lebih mudah dikenali di jalan raya, sekaligus menonjolkan garis bodi dan desain aerodinamis. Ducati memadukan skema kuning dengan grafis modern, sehingga tetap terasa segar meski menghidupkan kembali warna klasik.
Pilihan warna ini memberikan nilai tambah bagi konsumen yang mengutamakan gaya dan karakter motor. Ducati berhasil menghadirkan motor yang tidak hanya cepat, tetapi juga bernilai sejarah, estetika, dan prestasi balap. Dengan warna Giallo, motor ini menunjukkan bahwa Ducati mampu menggabungkan desain klasik dan inovasi modern.
Dengan menghadirkan warna kuning Giallo pada Panigale V2 S dan Streetfighter V2 S, Ducati menggabungkan warisan sejarah dengan desain modern. Motor tetap mempertahankan mesin V-twin 890cc yang andal, tetapi kini tampil dengan identitas visual yang lebih kuat, menonjolkan prestasi pebalap MotoGP seperti Marquez dan Bagnaia.
Peluncuran edisi kuning ini menunjukkan bahwa Ducati tidak hanya fokus pada performa, tetapi juga pengalaman visual dan emosional bagi pengendara.
Panigale V2 S dan Streetfighter V2 S edisi Giallo menghadirkan kombinasi sempurna antara gaya, performa, dan sejarah, menjadikannya pilihan menarik bagi penggemar motor sport dan kolektor.
Dengan harga sedikit lebih tinggi untuk edisi kuning, motor ini memberikan eksklusivitas dan cerita di balik setiap detailnya. Warna kuning Giallo membuktikan bahwa Ducati mampu menghadirkan motor yang cepat, bergaya, dan sarat nilai sejarah balap.