JAKARTA - PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo kembali menunjukkan komitmennya terhadap keberlanjutan dan program sosial.
Hal ini dibuktikan dengan memborong lima penghargaan di ajang Indonesia Corporate Communication and Sustainability (ICCS) Summit 2025.
Prestasi ini menjadi bukti nyata bahwa Pelindo tidak hanya fokus pada operasional pelabuhan, tetapi juga peduli terhadap masyarakat dan lingkungan sekitar.
Komitmen Pelindo pada Program Sosial dan Keberlanjutan
Menurut Group Head Sekretariat Perusahaan Pelindo, Ali Sodikin, ajang ICCS Summit 2025 bukan hanya sekadar penghargaan, tetapi juga momentum memperkuat komitmen perusahaan dalam mendukung program pemerintah.
“Ajang ini tidak hanya menjadi bentuk apresiasi terhadap kinerja komunikasi dan keberlanjutan, tetapi juga momentum memperkuat komitmen bersama dalam mendukung program pemerintah,” ujarnya.
Dalam ajang tersebut, Pelindo berhasil meraih empat gelar juara dua dalam kategori Keberlanjutan (Sustainability Category), masing-masing untuk:
Small Medium Enterprises (SME) melalui Program Gedor Ekspor
Community Involvement & Development bidang Kesehatan melalui Program Sahabat Inspiratif
Community Involvement & Development bidang Lingkungan melalui Program Carbon Village Pelindo
Creating Shared Value melalui Program Port Tourism
Selain itu, di kategori Komunikasi (Communication Category), Pelindo juga meraih juara tiga untuk subkategori Best Content Creator, yang diperoleh oleh Muhammad Ikbal, menunjukkan kemampuan Pelindo menyampaikan informasi secara kreatif dan efektif kepada publik.
Fokus Program Sosial Pelindo
Muhammad Ikbal menekankan bahwa penghargaan ini menjadi motivasi bagi Pelindo untuk konsisten menjalankan program sosial yang berdampak bagi masyarakat. “Fokus utama TJSL Pelindo adalah bidang pendidikan, pemberdayaan ekonomi, dan kelestarian lingkungan. Ketiganya kami jalankan dengan pendekatan kolaboratif agar manfaatnya berkelanjutan dan sejalan dengan agenda pembangunan nasional,” jelasnya.
Program-program Pelindo dirancang agar masyarakat sekitar dapat merasakan manfaat langsung. Pendekatan kolaboratif melibatkan berbagai pemangku kepentingan, mulai dari pemerintah daerah hingga komunitas lokal, sehingga hasilnya lebih berdampak dan berkelanjutan.
ICCS Summit 2025: Ajang Apresiasi BUMN
ICCS Summit 2025 mengusung tema ‘Berdaulat Secara Ekonomi untuk Berdaya di Panggung Dunia’. Acara ini berfungsi sebagai evaluasi tahunan bagi BUMN sekaligus mendorong kolaborasi dalam implementasi program komunikasi dan keberlanjutan.
Ali Sodikin menegaskan bahwa keberhasilan Pelindo bukan sekadar prestasi semata, tetapi bukti nyata bahwa integrasi antara program sosial, komunikasi efektif, dan prinsip keberlanjutan dapat memberikan manfaat jangka panjang.
“Ini merupakan bukti nyata bahwa integrasi antara program sosial, komunikasi yang efektif, dan prinsip keberlanjutan dapat menciptakan manfaat jangka panjang, baik bagi perusahaan maupun masyarakat,” ujarnya.
Program Unggulan Pelindo
Program Gedor Ekspor mendukung pengembangan usaha kecil dan menengah agar dapat menembus pasar internasional. Program ini memberikan pelatihan, pendampingan, dan akses jaringan ekspor sehingga UMKM dapat tumbuh lebih kompetitif dan mandiri secara ekonomi.
Program Sahabat Inspiratif berfokus pada kesehatan masyarakat di sekitar wilayah operasional Pelindo. Melalui program ini, masyarakat mendapatkan edukasi kesehatan, pemeriksaan rutin, dan akses layanan medis yang lebih mudah.
Program Carbon Village Pelindo berfokus pada pelestarian lingkungan. Masyarakat dilibatkan dalam program pengurangan emisi karbon, pengelolaan sampah, serta kegiatan penghijauan yang berdampak langsung pada lingkungan sekitar.
Sementara itu, Program Port Tourism menggabungkan pengembangan pariwisata berbasis pelabuhan dengan pemberdayaan masyarakat setempat. Program ini mendorong pertumbuhan ekonomi lokal sekaligus mempromosikan destinasi wisata baru.
Sinergi BUMN dan Pemerintah
ICCS Summit 2025 juga menjadi forum untuk memperkuat sinergi BUMN dengan pemerintah dalam mendukung pencapaian Asta Cita dan program prioritas pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.
Dengan menggabungkan strategi komunikasi, keberlanjutan, dan inovasi, BUMN diharapkan mampu meningkatkan daya saing Indonesia di kancah global.
Keberhasilan Pelindo memborong lima penghargaan menegaskan posisi BUMN sebagai agen perubahan sosial. Perusahaan tidak hanya mengutamakan profit, tetapi juga berkontribusi pada transformasi sosial dan lingkungan yang nyata dan berkelanjutan.
Dampak Jangka Panjang bagi Masyarakat
Penghargaan ini diharapkan memacu Pelindo untuk terus konsisten menjalankan program-program sosial dan lingkungan yang berdampak nyata. Ali Sodikin menambahkan, “Kami percaya bahwa keberlanjutan dan tanggung jawab sosial adalah bagian dari strategi bisnis jangka panjang yang harus terus diperkuat.”
Dengan pencapaian ini, Pelindo menegaskan posisinya sebagai perusahaan pelabuhan yang handal sekaligus peduli terhadap masyarakat dan lingkungan. Langkah ini diharapkan menjadi inspirasi bagi BUMN lain untuk lebih aktif menciptakan nilai bersama yang berkelanjutan bagi masyarakat dan negara.
Prestasi Pelindo di ICCS Summit 2025 menunjukkan bahwa BUMN bisa menjadi agen perubahan sosial dan ekonomi. Keberhasilan dalam kategori keberlanjutan dan komunikasi menegaskan bahwa perusahaan mampu mengintegrasikan strategi operasional dengan program sosial, lingkungan, dan edukasi masyarakat secara efektif.
Konsistensi Pelindo dalam menjalankan program TJSL (Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan) di bidang pendidikan, ekonomi, dan lingkungan menjadi bukti nyata bahwa bisnis dan keberlanjutan bisa berjalan seiring.
Hal ini sekaligus mendukung agenda pembangunan nasional dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat di sekitar wilayah operasional Pelindo.