JAKARTA - Vietnam bersiap menghadapi transformasi besar dalam transportasi udara. 

Pemerintah merencanakan pemindahan seluruh penerbangan internasional jarak jauh dari Bandara Tan Son Nhat di Ho Chi Minh City ke Bandara Internasional Long Thanh pada tahun 2027.

Langkah ini merupakan bagian dari strategi pemerintah untuk memperkuat konektivitas global, mendorong pertumbuhan sektor pariwisata, sekaligus meningkatkan kapasitas layanan penerbangan di wilayah yang kini semakin sibuk.

Menurut laporan VN Express, Airports Corporation of Vietnam (ACV) menyatakan bahwa fase pertama pemindahan akan dimulai sejak Bandara Long Thanh resmi beroperasi secara komersial, hingga berakhirnya musim penerbangan musim dingin 2026. 

Pada tahap ini, rute internasional jarak jauh menuju Eropa, Amerika Serikat, Australia, Afrika, Timur Tengah, Asia Selatan, dan Asia Tengah akan dipindahkan secara bertahap ke bandara baru yang berada di Provinsi Dong Nai tersebut.

Sementara itu, Bandara Tan Son Nhat akan tetap menangani rute internasional jarak dekat di kawasan Asia Timur dan Asia Tenggara. Strategi ini diterapkan untuk memberikan waktu adaptasi bagi maskapai sekaligus memastikan layanan penerbangan tetap stabil selama periode transisi. 

Hal ini juga memungkinkan maskapai menyesuaikan jadwal, sistem operasional, dan staf agar penerbangan berjalan lancar dan tidak mengganggu pengalaman penumpang.

Mulai musim panas 2027, seluruh penerbangan internasional dijadwalkan akan beroperasi sepenuhnya dari Long Thanh, kecuali rute jarak pendek di bawah 1.000 kilometer yang tetap dilayani maskapai domestik. 

Pemindahan ini diharapkan mampu mengurangi kepadatan di Tan Son Nhat, yang saat ini menjadi salah satu bandara tersibuk di Asia Tenggara. Selain itu, langkah ini juga dimaksudkan untuk meningkatkan pengalaman perjalanan wisatawan internasional dengan fasilitas dan pelayanan yang lebih modern.

Long Thanh: Bandara Strategis dan Modern

Bandara Internasional Long Thanh disebut sebagai proyek infrastruktur transportasi terbesar dalam sejarah Vietnam. Terletak sekitar 40 kilometer dari Ho Chi Minh City, bandara ini dirancang untuk menggantikan peran Tan Son Nhat dalam menampung jumlah penumpang internasional yang terus meningkat. 

Dengan kapasitas awal mencapai 25 juta penumpang per tahun, Long Thanh diproyeksikan menjadi gerbang udara utama bagi wisatawan dari Eropa dan Amerika, sekaligus menyaingi hub penerbangan utama kawasan seperti Changi di Singapura dan Suvarnabhumi di Bangkok.

Fasilitas modern Long Thanh mencakup terminal yang luas, area check-in dan imigrasi yang efisien, lounge premium, fasilitas ritel, hingga konektivitas transportasi darat yang terintegrasi dengan jaringan jalan tol dan transportasi publik. 

Bandara ini juga menyiapkan layanan pendukung seperti fasilitas ibadah, pusat medis, dan area penunjang lainnya. Semua fasilitas ini dirancang untuk memberikan pengalaman perjalanan yang lebih nyaman, aman, dan efisien bagi penumpang internasional maupun domestik.

Menurut berbagai sumber, proyek Long Thanh tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan kapasitas, tetapi juga untuk mendukung pertumbuhan pariwisata Vietnam secara berkelanjutan. 

Infrastruktur canggih ini memungkinkan maskapai internasional membuka rute baru dan meningkatkan jumlah penerbangan langsung dari Eropa, Amerika, dan Australia. Dengan demikian, Long Thanh menjadi kunci bagi upaya pemerintah dalam menarik lebih banyak wisatawan internasional.

Dampak Ekonomi dan Pariwisata

Pemindahan penerbangan internasional ke Long Thanh diyakini akan memberikan dampak positif signifikan bagi perekonomian lokal, terutama di sektor pariwisata dan jasa. 

Para wisatawan yang tiba di bandara baru akan memiliki akses lebih cepat ke berbagai destinasi utama, sehingga meningkatkan potensi kunjungan wisatawan mancanegara. Selain itu, pembangunan bandara ini membuka lapangan kerja baru, baik dalam konstruksi maupun operasional bandara.

Industri perhotelan, transportasi, ritel, dan jasa terkait diprediksi akan berkembang pesat di kawasan sekitar Long Thanh. Dengan hadirnya bandara berstandar internasional, investor domestik maupun asing dapat melihat potensi ekonomi jangka panjang, termasuk pengembangan properti, logistik, dan distribusi barang.

Pemerintah juga berharap proyek ini dapat meningkatkan pendapatan daerah serta memperkuat posisi Vietnam sebagai destinasi pariwisata unggulan di Asia Tenggara.

Proses Transisi dan Penyesuaian Maskapai

ACV menekankan bahwa koordinasi antara maskapai, regulator, dan pihak bandara menjadi sangat penting dalam proses pemindahan penerbangan. Penyesuaian jadwal penerbangan, persiapan fasilitas terminal, dan pelatihan staf menjadi fokus utama agar transisi berjalan lancar.

 “Kami ingin memastikan seluruh pihak terkait siap menghadapi pemindahan ini. Stabilitas layanan penerbangan dan kepuasan penumpang menjadi prioritas,” ujar juru bicara ACV.

Tan Son Nhat tetap akan melayani penerbangan regional dan domestik jarak dekat, sehingga maskapai memiliki waktu yang cukup untuk memindahkan operasional rute internasional jarak jauh secara bertahap. 

Strategi ini juga membantu mengurangi risiko gangguan operasional, sekaligus memberi kesempatan bagi sistem IT, prosedur keselamatan, dan layanan penumpang di bandara baru untuk berjalan optimal.

Long Thanh sebagai Simbol Modernisasi

Bandara Long Thanh tidak sekadar infrastruktur transportasi, tetapi juga simbol modernisasi Vietnam dalam sektor transportasi udara. 

Dengan desain terminal yang modern, kapasitas yang lebih besar, serta fasilitas canggih, bandara ini menjadi representasi ambisi Vietnam untuk menjadi pusat pariwisata dan logistik utama di Asia Tenggara.

Selain meningkatkan kapasitas dan kenyamanan penumpang, Long Thanh juga memperkuat posisi Vietnam dalam peta pariwisata global. Pemerintah menargetkan peningkatan jumlah wisatawan internasional melalui bandara ini, sehingga mendukung pertumbuhan ekonomi lokal secara berkelanjutan. 

Keberadaan bandara modern ini diharapkan dapat menarik investasi, meningkatkan lapangan kerja, serta menciptakan pusat kegiatan ekonomi baru di sekitarnya.

Secara keseluruhan, pemindahan seluruh penerbangan internasional ke Long Thanh pada 2027 menjadi tonggak penting bagi sejarah transportasi Vietnam.

 Proyek ini tidak hanya mengurangi kepadatan di Tan Son Nhat, tetapi juga memastikan layanan penerbangan kelas dunia, meningkatkan pengalaman wisatawan internasional, dan mendukung pertumbuhan ekonomi serta pariwisata yang inklusif. 

Long Thanh diproyeksikan menjadi gerbang udara baru yang strategis dan modern, membawa Vietnam melangkah lebih maju di era konektivitas global.